Rabu, 30 Maret 2016

Bella si Mak Comblang

Bella si Mak Comblang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

I think I love you… keu reon ka bwa yo cause I miss you…
Suara merdu Song Hye Gyo yang dijadikan sebagai soundtrack untuk Full House terdengar dari handphone Bella.
“Jam segini siapa sih yang nelepon,” gumam Bella sambil berusaha memelekkan matanya. Jam telah menunjukkan pukul 00.00 WIB. Bella sebenarnya telah terlelap satu jam yang lalu. Namun, dering handphone-nya membangunkannya. Tangan kiri Bella menggosok-gosok kedua matanya sementara tangan kanannya berusaha meraih handphone yang terletak di meja sebelah tempat tidurnya.
Kak Meli… ada apa ya kok nelepon di jam hantu kaya gini… ujar Bella dalam hati setelah melihat layar handphone-nya yang menunjukkan nama si penelepon. Ditekannyalah tombol hijau pada handphone tersebut dan terjadilah percakapan.
“Halo Kak Meli,” sapa Bella memulai percakapan.
“Halo Bel.. Sori ya kakak telepon kamu jam segini. Kamu udah tidur ya?” Balas Meli.
“Iya kak. Kan besok kerja. Senin pula. Pasti macet jalanan. Tapi gak apa-apa kalau Kak Meli ada yang mau diomongin. Ada apa kak?”
“Bellaaa… Cariin Kak Meli cowok donk. Aku mau pacaran tapi bingung sama siapa. Galau nih apalagi tadi abis nonton film Korea yang kakak download di internet. Romantis bangettt! Cowoknya sayaaanngg banget sama ceweknya. So sweet… Aku jadi iri liatnya. Eh malah jam segi
... baca selengkapnya di Bella si Mak Comblang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Pohon Mangga Mbah Karto

Pohon Mangga Mbah Karto Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Mbah Karto siapa yang tak kenal kakek ini di desa Mayasari. Demikian orang-orang di desa menyebutnya. Di usianya yang ke 85 tahun Beliau masih sehat dan semangat untuk beraktivitas membantu masyarakat di desanya. Tak sungkan Beliau ikut kerja bakti memperbaiki jalan yang memang sudah rusak di Mayasari. Beliau juga yang menggagas ide kincir air yang dapat di gunakan untuk menerangi listrik desa Mayasari. Orang-orang sangat menghormati beliau. Tapi kini beliau hanya tinggal dengan cucunya yang bernama Robi yang kini telah berusia 17 tahun. Sejak 5 tahun lalu ketiga anaknya pergi ke kota dan tidak kembali lagi.

Pekerjaan Mbah Karto sangat mulia. Seumur hidupnya Beliau bekerja di DPU Kebersihan Umum di Kecamatan Pracimantoro. Tapi semenjak 2 bulan yang lalu Beliau berhenti karena sering sakit-sakitan. Walaupun sakit-sakita Mbah Karto tidak mau merepotkan orang lain Beliau masih sanggup untuk mengurusi dirinya sendiri.

Pagi ini Mbah Karto Sudah beraktivitas dikebun samping rumahnya. Beliau sibuk menanam cangkokan mangga yang sudah Beliau persiapkan 1 minggu yang lalu.
“Ada apa Mbah kok pagi-pagi sudah dikebun”, tanya Hadi tetangganya yang kebetulan lewat.
“saya mau menanam mangga”, jawab Mbah Karto.
“Lho kok menanam mangga, untuk apa?”, tanya Hadi lagi.
“Ya kalau sudah besar dan berbuah masak kan dapat diambil da
... baca selengkapnya di Pohon Mangga Mbah Karto Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 23 Maret 2016

Pohon Mangga Mbah Karto

Pohon Mangga Mbah Karto Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Mbah Karto siapa yang tak kenal kakek ini di desa Mayasari. Demikian orang-orang di desa menyebutnya. Di usianya yang ke 85 tahun Beliau masih sehat dan semangat untuk beraktivitas membantu masyarakat di desanya. Tak sungkan Beliau ikut kerja bakti memperbaiki jalan yang memang sudah rusak di Mayasari. Beliau juga yang menggagas ide kincir air yang dapat di gunakan untuk menerangi listrik desa Mayasari. Orang-orang sangat menghormati beliau. Tapi kini beliau hanya tinggal dengan cucunya yang bernama Robi yang kini telah berusia 17 tahun. Sejak 5 tahun lalu ketiga anaknya pergi ke kota dan tidak kembali lagi.

Pekerjaan Mbah Karto sangat mulia. Seumur hidupnya Beliau bekerja di DPU Kebersihan Umum di Kecamatan Pracimantoro. Tapi semenjak 2 bulan yang lalu Beliau berhenti karena sering sakit-sakitan. Walaupun sakit-sakita Mbah Karto tidak mau merepotkan orang lain Beliau masih sanggup untuk mengurusi dirinya sendiri.

Pagi ini Mbah Karto Sudah beraktivitas dikebun samping rumahnya. Beliau sibuk menanam cangkokan mangga yang sudah Beliau persiapkan 1 minggu yang lalu.
“A
... baca selengkapnya di Pohon Mangga Mbah Karto Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 17 Maret 2016

Naluri Penyembuhan Diri Dalam Menanggulangi Stress

Naluri Penyembuhan Diri Dalam Menanggulangi Stress Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apabila kita kembali menengok kehidupan jaman dulu, kita akan dapati sebuah bentuk kehidupan yang sangat sederhana dengan rutinitas sehari-hari yang sama: mencari makan, memasak, membuat api unggun, berkelompok mendengarkan cerita. Sehingga pada saat itu, kita hanya mengenal satu jenis stres saja, yaitu stres yang menyangkut masalah hidup atau mati, misalnya bencana kelaparan, bencana alam, atau wabah penyakit.

Namun sekarang kita menghadapi kehidupan yang sungguh sangat berbeda dipenuhi stres setiap hari. Kesehatan badan, pikiran dan jiwa selalu dipengaruhi oleh trauma, kekerasan, cuaca, pola makan, lingkungan alam, laporan berita, pekerjaan, alat komunikasi, jadwal, lalu lintas yang macet, dan tantangan hidup sehari-hari yang benar-benar membuat kita membagi energi dan perhatian yang besar. Hal ini sering membuat kita mengalami ‘kelelahan’ fisik dan mental serta mengabaikan kesejahteraan diri kita sendiri maupun orang-orang yang dekat dengan kita tanpa disengaja.

Stres adalah bagian dari kehidupan kita sehari-hari yang tidak bisa kita hindari, dan jujur saja, stres itu tidak menyenangkan. Bahkan sebagian besar orang tidak menyadari bahwa betapa tidak sehatnya stres bagi tubuh dan mental kita, dan betapa stres akan membuat tubuh kita cepat menua dan mudah sakit. Bahkan menurut Laura Silva Quesada, presiden dari the
... baca selengkapnya di Naluri Penyembuhan Diri Dalam Menanggulangi Stress Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 05 Maret 2016

Doa Tanpa Arti

Doa Tanpa Arti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu malam yang sangat dingin, seorang pemuda duduk di dekat perapian dirumahnya untuk menghangatkan badan. Saat pandangannya menatap jendela rumahnya, dilihatnya seorang kakek sedang berjalan ditengah salju yang putih.

Sang Pemuda kemudian berpikir, ?Ah Malangnya kakek itu, dia harus berjalan ditengah badai salju seperti ini. Baiklah aku akan mendoakan dia saja agar dapat tempat berteduh.? Pemuda itu lalu berdoa kepada Tuhan : ?Tuhan bantulah agar orang tua di depan rumahku ini mendapatkan tempat untuk berteduh. Kasihan Tuhan dia kedinginan.?

Ketika si pemuda mengakhiri doanya dilihatnya sang kakek berjalan mendekati rumahnya dan diapun sempat mendengar suara rintihan sang kakek yang kedinginan ketika sang kakek bersandar di dekat jendela rumahnya. Mendengar itu sang pemuda berdoa lagi kepada Tuhan. ? Tuhan lihatlah sang kakek di luar rumah itu. Kasihan sekali dia Tuhan, biarlah engkau membantunya agar dia tidak kedinginan lagi.bantulah agar dia mendapatkan tempat berteduh yang hangat.? Setelah itu si pemuda pun tidur lelap.

Keesokan harinya si pemuda terbangun karena suara gaduh masyarakat sekitarnya. Dia pun keluar rumah dan menemukan sang kakek telah meninggal bersandar di dekat jendela rumahnya.

Si pemuda kemudian berdoa lagi kepada Tuhan. ?Tuhan mengapa engkau membiarkan kakek itu meninggal kedinginan padahal aku sudah mendoakannya agar dia selama
... baca selengkapnya di Doa Tanpa Arti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu